KOMPASS Gelar Aksi Kemanusiaan dan Penyerahan Sembako Kepada Korban Tanah Longsor di Kabupaten Intan Jaya

Read Time:1 Minute, 27 Second
KOMPASS Gelar Aksi Kemanusiaan dan Penyerahan Sembako Kepada Korban Tanah Longsor di Kabupaten Intan Jaya

Komunitas mahasiswa Papua se-sumatera (KOMPASS) pada hari Selasa (27/02) lalu menyerahkan bantuan sembako dan bahan makanan kepada korban tanah longsor yang terjadi pada tanggal 6 Februari 2024 pada malam hari di Desa Yoparu dan Yokatapa dengan korban nyawa dengan kerusakan pada rumah warga dan kebun-kebun.

Presiden Komunitas Mahasiswa Papua Se – Sumatra Saudara Yonius Mirip langsung mengawal Segala bentuk bantuan dari beberapa kota study di sumatra ( Lampung- Aceh) dan Bantuan tersebut tepat pada sasaran di kabupaten intan jaya.

Kedaruratan disebabkan oleh longsor di kabupaten intan jaya  menyerahkan sembako dan diterima langsung oleh Pastor paroki Santo Mikael yaitu Pastor Yance Yogi di dampingi oleh masyarakat desa yoparu dan yokatapa.

Ketua umum KOMPASS-  saudara Yonius Mirip juga menginformasikan kembali kepada warga dan Pastor desa jika terjadi bencana kami sebagai mahasiswa siap membersamai masyarakat maka sembako yang diserahkan ini bisa menjadi pilihan terbaik untuk warga yang korban bencana tanah longsor di kabupaten intan jaya Sugapa.

Adapun penyesalan kami KOMPASS terhadap pemerintah daerah kabupaten intan jaya adalah seharusnya pemerintah buka mata besar-besaran untuk melihat warga yang korban bencana alam tanah longsor di kabupaten intan jaya Sugapa.

Jika pemerintah daerah sudah tidak peduli kemanusiaan maka masyarakat intan jaya Sugapa yang korban bencana alam tanah longsor bisa menjadi masalah besar sebab kurang ada nya pengontrolan pemerintah.

Masyarakat yang korban akan mengalami korban berlebihan jika terus dibiarkan tanpa ada pengobatan dan penanganan yang tepat dari pemerintah.

Sebagai informasi, Kabupaten intan jaya Sugapa adalah bagian dari provinsi Papua tengah sehingga seharusnya pemerintah provinsi Papua tengah terkhusus PJ gubernur melihat setiap bantuan yang disalurkan dari mahasiswa terutama komunitas mahasiswa Papua se-sumatera KOMPASS, dalam hal responsif terhadap mahasiswa tidak profesional maka akan muncul masalah maka jadi pemerintah provinsi buka mata melihat masyarakat yang mengalami korban bencana alam.

0 0
Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %